MAGELANG, --Dalam rangka memperingati Maulid Nabi Muhammad SAW Pondok Pesantren ( Ponpes) Al Asyrof Desa Trasan mengadakan acara Khitanan massal dengan jumlah 43 anak asal dusun seDesa Trasan didampingi oleh Babinsa serta panitia penyelenggara Maulid Nabi Muhammad SAW di Masjid Jami' Baitul Muttaqin, Minggu ( 09/10), kemarin.
Serma Usman Effendi selaku Bintara Pembina Desa ( Babinsa) Trasan selalu aktif dalam membantu proses pelaksanaan Maulid Nabi Muhammad SAW serta pada pelaksanaan Khitanan massal yang ada di Wilayah binaanya.
Baca juga:
Antusias Warga dan TNI Bangun Jalan Desa
|
" Acara ini juga merupakan rangkaian Maulid yang jatuh di bulan Rabiul Awal kalender Hijriyah atau bulan Maulid penanggalan Jawa. Masyarakat Desa Trasan pun ikut mensukseskan kegiatan keagamaan ini dengan tujuan pada pelaksanaan dapat berjalan dengan lancar, " kata Serma Usman Effendi.
K.H. Ashuri Abdul Hadi ditempat yang sama menyampaikan, kegiatan peringatan hari lahirnya Nabi Muhammad SAW sebagai Nabi akhiruzaman, memiliki makna yang sangat penting untuk selalu di peringati umat muslim. Warga dalam memaknai dengan mengadakan berbagai macam acara dari tahlil, arak arakan, pengajian dan menggelar Khitanan massal sebagai acara Pamungkas, " terang Pengasuh Al Asyrof tersebut.
" Syukur Alhamdulillah pada tahun ini desa Trasan dalam mengadakan ada 43 peserta khitan dan dari peserta yang dari luar desa juga ikut berpartisipasi Khitanan massal, " tutup K.H.Ashuri Abdul Hadi.
Hanafi sebagai ketua Panitia mengatakan, bahwa pada pelaksanaan Khitanan massal desa Trasan, juga melibatkan berbagai pihak diantaranya Koramil 03 Bandongan, Polsek Bandongan, tenaga kesehatan dari Puskesmas Bandongan, tenaga medis dari RSU Tidar, dan tenaga medis dari RST dr. Soejono Kota Magelang, RSMP Kabupaten Magelang, RSUD Muntilan dan Poltekkes Magelang, " ungkapnya.
Ketua Panitia menambah, kegiatan tersebut adalah bentuk kepedulian terhadap warga masyarakat Trasan dan sekitarnya sekaligus untuk memperingati Hari Maulid Nabi Muhammad SAW tahun ini.
" Mudah mudahan dengan kegiatan yang sangat baik ini akan selalu di adakan pada tahun tahun berikutnya, sehingga anak cucu kita dapat mengerti apa makna dari kelahiran Nabi Muhammad SAW, sebagai suri tauladan bagi umat muslim seluruh dunia, " tutup Hanafi.
Pen: 0705/ Mgl.